Dengan alogaritma tingat tinggi dan cepat Revo Unistaller menganalisa data aplikasi sebelum di uninstall dan men-scan setelah anda meng-unistall aplikasi. Setelah program di jalankan, anda dapat menghapus file yang tidak perlu, folder dan registry key yang biasanya tertinggal di komputer anda. Bahkan jika anda memiliki file instalasi yang rusak, Revo Uninstaller akan men-scan aplikasi yang rusak tersebut pada hard disk drive dan akan menampilkan semua file yang di temukan, folder beserta registry key sehingga anda dapat menghapusnya langsung.
Ada puluhan ribu aplikasi yang meninggalkan banyak data yang tidak digunakan seperti entri registry key, file dan folder pada computer anda. Tidak semua registry key yang tertinggal di computer anda itu eror, dan softwear registry key cleaner pihak ketiga tidak dapat mendeteksi keberadaan file registry key yang tertinggal. Sisa-sisa registry key dengan kombinasi rumit yang tersisa tidak mungkin dibersihkan dengan softwear registry key cleaner pihak ketiga. Dengan Revo Uninstaller membantu anda untuk menghapus file registry key yang tertinggal, file dan folder setelah menghapus salah satu aplikasi.
Tampilan utama Revo Uninstaller
Jendela utama pada Revo Uninstaller dibagi pada beberapa komponen user interface. Ini berarti ada dua tampilan yaitu tampilan Uninstaller dan tampilan Tools. Toolbar utama terletak di bagian atas window. Ini berisi beberapa fitur utama dari Revo Unistaller dan perintah-perintah yang tersedia untuk tool yang aktif pada saat ini. Pada bagian bawah jendela utama ada “Status Bar” tergantung pada alat yang aktif menampilkan beberapa informasi tambahan. Di atas “Status Bar” ada “Description Panel”. Ini menunjukkan beberapa informasi umum tentang tool yang aktif.
Ketika Revo Uninstaller dimulai, pada jendela utama terlihat beberapa file yang sudah ter-instal pada komputer anda. Tergantung pilihan anda, item lain seperti update sistem atau komponen sistem juga terdaftar. Tergantung pada pilihan tampilan, program di sajikan dalam bentuk ikon, list atau dengan rincian seperti nama, ukuran, versi, tanggal instalasi, perusahaan, comentar, Unistall String, registry key dan website. Dari toolbar uninstaller anda dapat mengubah tampilan dengan cara klik tombol view dengan menggunakan drop down. Terserah anda mau tampilan Icon, List atau Details sesuai selera anda. Menggunakan kolom pencarian di bagian atas jendela utama, anda dapat menyaring daftar program dengan nama. Pada kolom sebelah kanan pencarian anda akan menemukan jumlah nomor program yang di cari berdasarkan criteria yang anda cari.
Beberapa perintah lainnya pada pilihan menu antara lain :
Remove Entry : Perintah ini digunakan untuk menghapus nama sebuah aplikasi dari daftar. Perintah ini akan menghapus entri dari uninstall bagian dalam registry key. Lain kali ketika anda memulai Revo Uninstaller, aplikasi ini tidak akan muncul dalam daftar. Setelah item tersebut dihapus dengan perintah “Remove Entry”, file backup Registry file (*reg) dibuat dalam subdirektori instalasi. BackUp dari direktori instalasi Revo Uninstaller. Nama file yang di backup ini adalah nama file yang di hapus dari entri dalam jumlah tertentu. Klik dua kali dari file tersebut untuk memulihkan informasi yang telah di hapus dari registry key.
Search at Google for : Digunakan untuk pencarian nama aplikasi menggunakan Google search, atau produsen dari aplikasi tersebut. Perintah ini akan berjalan pada browser default yang anda seting dan menampilakan hasil pencariannya.
Open About Link : Perintah ini akan membuka web browser default anda dan memuat alamat yang berisi informasi tentang aplikasi.
Open Help Link : Perintah ini akan membuka web browser default anda dan memuat alamat yang berisi informasi bantuan.
Install Location : Membuka Windows Exploler, sehingga anda dapat melihat di mana aplikasi yang akan di install.
Open Registry Key : Perintah ini akan membukan registry key editor (Regedit.exe) dan menampilkan kunci registry key yang berisi informasi uninstall aplikasi yang akan di pilih.
Perintah utama yang dapat anda gunakan pada daftar program yang di install adalah perintah Uninstall! Untuk menghapus aplikasi, cukup memilih dari daftar aplikasi yang terinstal dan klik pada tombol Uninstal di toolbar Uninstaller. Atau anda bias klik kanan pada item yang dipilih dan kemudian klik Uninstall perintah pada menu yang ditampilkan. Memilih program dan menekan tombol toolbar Uninstal akan muncul Wizard Uninstal. Dengan Revo Uninstaller dapat menambah proses Uninstaller. Men Scan hard disk anda sebelum dan sesudah anda meng-uninstal aplikasi. Karena itu, anda dapat menghapus file, folder dan registry key yang biasanya masih tertinggal di hard disk anda, bahkan jika anda memiliki file instalasi yang rusak. Item yang tidak perlu ini akan di sorot oleh Revo Unistaller.
Setelah meng-uninstal wizard dijalankan, pertama anda dapat memilih mode uninstall dari prosedur uninstall.
Built-in : Hanya menjalankan aplikasi built-in uninstaller tanpa men-scan.
Safe : Pilihan ini melakukan scan pada registry key dan pada hard drive untuk mencari item yang tertinggal dan kemudian di hapus. Ini adalah mode tercepat.
Moderate : Termasuk mode aman dan menjalankan scan panjang untuk menemukan semua informasi sisa aplikasi di tempat yang paling umum dari registry key dan pada hard drive anda.
Advanced : Termasuk modus Moderate dan melakukan scan yang mendalam untuk menemukan semua informasi sisa aplikasi di registry key dan pada hard drive. Ini mode yang paling lambat.
Revo Unistaller akan menciptakan system restore (jika tidak dinonaktifkan di options) dan kemudian Revo uninstaller akan menjalankan built-in uninstaller pada penghapusan program. Revo Uninstaller tidak secara langsung terlibat dalam bagian dari proses uninstall. Jika kesalahan terjadi selama proses awal uninstall, anda dapat mengabaikan pesan kesalahan tersebut dan tekan tombol Next dari wizard untuk melanjutkan prosedur uninstall dengan Revo Uninstaller.
Setelah anda selesai uninstall dengan built-in uninstaller, anda harus menekan tombol Next untuk melanjutkan proses uninstall dengan Revo Uninstaller. Perhatian, bahwa built-in uninstaller mungkin muncul di belakang windows yang terbuka lainnya dan anda mungkin perlu untuk beralih ke windows uninstaller dengan menekan Alt+Tab pada keyboard – tekan dan tahan tombol Alt kemudian tekan Tab.
Menekan tombol Next akan mendeteksi sisa-siasa file yang tertinggal dan untuk melihat hasilnya anda harus menekan tombol Next lagi setelah proses scanning selesai. Pertama Revo Uninstaller akan menunjukkan anda sisa-sisa registry key. Sisa-sisa registry key dan file-file yang ditemukan yang dibuat oleh system program ditandai dalam huruh tebal. Sedangkan yang tidak tercetak tebal itu bukan file registry key atau file yang di ketemukan bukan dari file program yang akan di uninstall. Anda harus mendandai file yang tercetak tebal saja, jangan menandai pada sub direktori induk karena nanti file yang bukan termasuk file registry key dari file yang akan di uninstall akan ikut terhapus. Sehingga salah satu program akan tidak bias berjalan dengan normal alias corrupted.
Revo uninstaller menggunakan alogaritma canggih yang bias menemukan sisa-sisa registry key yang tidak ikut terbawa sewaktu meremove program cara biasa. Dalam beberapa kasus alogaritma, terutama pilihan Advance Uninstall mode, bias mendaftar beberapa item yang dianjurkan dari suatu program. Itu pasti terjadi, tapi itu tidak perlu (tidak selalu), ketiak anda menginstal suatu program dua atau lebih versi program, seperti contoh Adobe Photoshop CS dan Adobe Photoshop CS5. Dalam hal ini pengguna dapat membedakan sisa-sisa file dari Adobe tersebut jika anda hanya ingin meng-uninstall komponen dari salah satu paket softwear tersebut. Tetapi jika anda meng-uninstal dari satu paket Adobe maka semua akan terdeteksi dari sisa-sisa file registry key atau file yang tidak terpakai yang di temukan oleh Revo Uninstaller dalam mendeteksinya, seperti file registry key dari Adobe Photoshop CS dan file dari Adobe Photoshop CS5 tersebut.
Revo Uninstaller juga mempunyai Alogaritma keamanan dan TIDAK akan menampilkan sisa-sisa file registry key atau file lainnya yang di rasa penting untuk tidak di hapus. Jika di hapus akan membahayakan bagi system suatu softwear tersebut. Jadi, itu pekerjaan yang sangat lebih baik dan aman daripada menggunakan aplikasi built-in Windows Add or Remove Program untuk meng-uninstal suatu softwear. Tapi jangan lupa untuk memilih mode keamanan yang anda pilih dari Advance, Moderate atau Safe.
Dalam Revo Uninstaller telah menerapkan banyak perlindungan untuk membuat lebih aman, mencoba untuk meningkatkan tingkat keakuratan dalam mencari sisa-sisa file registry key yang tidak terpakai secara maksimal, tetapi tentu saja juga menjaga system dan semua program suapaya aman.
Setelah selesai menghapus sisa-sisa file registry key, anda dapat menekan tombol Next dan lanjutkan dengan sisa-sisa file ldan folder lainnya yang telah terpakai sewaktu meng-instal program tersebut. Revo Uninstaller menunjukkan pada anda bahwa telah menemukan sisa-sisa file dan folder lainnya, sehingga anda dapat memeriksa hasilnya dan menandainya lalu kemudian menghapusnya. Anda dapat memilih tombol Select All untuk memilih semua file dan folder yang tersisa kemudian menghapusnya.
Dengan “hunter Mode” yang unik, Revo Uninstaller menawarkan beberapa metode yang sederhana, mudah digunakan, namun efektif dan ampuh untuk menghapus softwear. Anda dapat menggunakannya untuk mengelola file yang telah ter-install atau menjalankan program softwear. Fitur ini memberikan anda kemampuan dengan satu klik untuk meng-uninstal, menghentikan dan menghapus program dengan ikon aplikasi pada desktop.
Ada delapan alat pada Revo Unistaller yang sangat berguna dan bermanfaat untuk membersihkan system anda. Apa aja sih? Mari kita lihat kedelapan daftar alat tersebut dalam Revo Unistaller di bawah ini :
Autorun Manager
Dengan Autorun Manager, anda tidak hanya bisa mengaktifkan atau menonaktifkan aplikasi secara otomatis pada Windows startup, tetapi anda http://www.blogger.com/img/blank.gifjuga bisa dapat memperoleh informasi lebih lanjut tentang aplikasi tertentu. Anda bisa mendapatkan Launch Path, Description, Publisher, Status (sedang running atau not running), dan lokasi Startup Command (baik dalam file registry key atau file pada hard disk)
Windows Tool Manager
Pada Windows Tools ada banyak alat-alat praktis yang berguna dan kompnen yang di bundle pada setiap system operasi Windows. Beberapa alat menggunakan baris perintah yang kompleks, dan yang lainnya sulit di akses. Windows Thttp://www.blogger.com/img/blank.gifools memberi kecepatan pada anda dengan satu klik akses lebih dari sepuluh alat Windows Tools pada umumnya.
Junk file Cleaner
Junk Files Cleaner memungkinkan anda untuk menemukan dan menghapus berbagai jenis file sampah dan file yang tidak perlu di computer anda. Biasanya file tersebut langsung di hapus oleh aplikasi bawaanya sesegera mungkin selama tidak diperlukan. Namun, biasanya tetap tertinggal secara permanen dalam hard disk anda jika ada penghentian yang tidak terduga dari aplikasi, system yang crash, dll. Jika ini terjadi, akan menyebabkan berkurangnya kapasitas hard disk atau dapat menyebabkan computer menjadi lemot.
Browser History Cleaner
Browser anda mencatat rincian tentang setiap website yang pernah anda kunjungi. Informasi ini mudah di akses dari jendela browser anda dan dengan hanya menekan sebuah tombol siapapun dapat melihat history anda setelah browsing di internet. Dengan Browser History Cleaner ini anda dapat menghapus berkas temporary Internet beserta gambar yang pernah di lihat, juga video online yang pernah anda lihat dan semua alamat web yang pernah anda kunjungi. Dengan menghapus berkas temporary Internet bias memberikan banyak ruang pada hard disk anda.
Microsoft Office Cleaner
Microsoft Office Cleaner memungkinkan anda untuk menghapus history dari file yang paling sering digunakan dalam Microsoft Word, Exel, Access, Power Point dan Front Page. Jika anda tidak ingin orang lain melihat dokumen yang terkahir di buka, file yang baru saja di edit atau file apa saja yang pernah di buat oleh Microsoft Office. Hanya dengan menekan tombol “clear” pada file yang telah anda pilih, file yang sering digunakan pada Microsoft Word tidak akan lagi muncul.
Windows History Cleaner
Microsoft Windows melacak banyak hal yang anda lakukan dengan computer anda seperti file history pencarian (ketika anda mencari file dan folder), baru saja membuka history dokumen, membuka atau menyimpan history yang digunakan dalam dialog file standart dari aplikasi yang berbeda dan banyak hal lagi. Dengan Windows Cleaner memungkinkan anda untuk menghapus semua history file dan file sementara. Anda juga dapat mengosongkan Recycle Bin dan menghapus file-file sementara yang mana bias memberikan banyak ruang pada hard disk.
Evidence Remover
Ketika anda mengosongkan Windows Recycle Bin, file dan folder hanya ditandai bahwa telah terhapus dari hard disk anda, kenyataanya file tersebut tidak terhapus secara permanen. Dengan Evidence Remover akan menghapus file dan folder secara permanen dari hard disk anda. Tidak peduli softwear apapun yang di pakai, anda atau orang lain mencoba untuk mengembalikan data setelah menggunakan Evidence Remover, hasilnya akan nihil alias tidak mungkin. Data yang sudah terhapus dengan Evidence Remover mustahil untuk dikembalikan.
Unrecoverable Delete
Jika ingin aman menghapus file atau folder anda, gunakan Unrecoverable Delete dan untuk memastikan bahwa tidak ada softwear apapun yang dapat mengembalikan file atau folder yang telah terhapus. Menghapus file dan mengosongkan Windows Recycle Bin tidak berarti bahwa file tersebut hilang selamanya. File atau folder tersebut masih tersimpan pada hard disk tetapi telah di tandai sebagai file yang sudah terhapus. Siapapun, dengan softwear gratisan atau softwear komersil, dapat mengembalikan data yang dihapus dengan mudah. Tapi dengan Unrecoverable Delete pada Revo Unistaller itu semuanya mustahil, bahkan jika anda mencoba untuk melakukannya dengan softwear yang paling canggih dan mahal sekalipun. Hal tersebut dikarenakan jika Windows menghapus file secara permanen itu akan menyebabkan memakan waktu lama dan komputer akan menjadi sangat lemot. Selain itu ada banyak file sistem, temporary file dan fle-file lainya yang tidak begitu penting untuk di pulihkan. Mengapa menghapus file dan folder secara permanen menggunakan Unrecoverable Delete lebih gampang dan cepat :
Unrecoverable Delete memiliki tombol sebagai berikut :
- Add Files to be deleted : berfungsi untuk menambahkan file yang akan di hapus permanen dari folder yang berbeda dan disk drive.
- Add Folders to be deleted : berfungsi untuk menambahkan folder yang akan di hapus permanen. Semua sub folder dan file akan terhapus secara permanen.
- Delete Forever : berfungsi menjalankan perintah hapus permanen pada file dan folder yang telah di tambahkan tadi. Anda dapat membatalkan proses, tetapi file yang telah terhapus sebelum menekan tombol “cancel” tidak dapat di pulihkan kembali, jadi berhati-hatilah dalam memilih file atau folder yang ingin di hapus permanen.
Mudah bukan cara menjalankan Revo Uninstaller ini. Semoga bermanfaat bagi anda yang mencari aplikasi softwear uninstaller.
kadang emang sulit kalo hapus program yg sudah di install apalagi gak ada uninstallnya ..
ReplyDeletesuwun share nya ..
tak pikir tips & trik motor Revo tadi :P
@hoedz : *LOL* Whakakakakak....
ReplyDeleteCobain tuh nanti klo gak bisa aku ajarin.
pusing bacanya. :(
ReplyDelete@NuellubiS : Minum obat pusing dulu gih, baru baca lagi. Hehehehehe....
ReplyDeletega ngerti.... gaptek @_@
ReplyDelete@mila : Ayo belajar sama-sama mil biar gak gaptek, aku juga gaptek koq. Tetap semangat ya
ReplyDeleteKayaknya lengkap banget ya fitur2 nya.
ReplyDeleteKeren nih :D
Tapi kalo saya sih udah pake aplikasi sejenis, cuma emang gak selengkap ini :D
@Zippy : Iya lengkap beda masing² fungsi dan kegunaannya.
ReplyDeletenice info, perlu di coba, kebetulan banyak file gak kepake yang mau di bumi hanguskan.
ReplyDeletehahahahaha...sa;am kenal dari blogger jakardaaaaa, hahay
@fai : Thanx sobat atas kunjungannya. Salam kenal juga dari bloger Surabaya.
ReplyDeleteitu pakai crack ga bro ?
ReplyDelete@Jurnal Rachmat: Itu gak pake crack bro alias free ware.
ReplyDeletebro aq pake evidence remover buat ngilangin data di hardisk kok masih kedeteksi dengan tune up utilities ya untuk merestore data? brarti evidence remover-nya gak manjur???
ReplyDelete