Keinginan untuk menulis itu ada, tapi setiap mengetik beberapa paragraf hati ini selalu mengurungkan niat untuk meneruskannya kembali karena malu untuk menuliskan cerita kehidupan sehari-hari dan berfikir apakah layak kehidupan pribadi di share lewat blog. Sehingga terhenti sudah kegitan tulis menulis di blog dan meneruskan aksi komen-komen saja di blog yang sudah aku bookmark.
Kalau melihat dan membaca postingaku di blog yang terdahulu, aku selalu tersenyam-senyum sendiri betapa konyol dan lugunya aku waktu itu. Dengan tanpa beban menuangkan segala cerita pribadi ke dalam blog. Pernah aku hapus postinganku satu demi satu setelah aku baca ulang, kadang aku merasa sayang untuk di hapus karena cerita tersebut mengingatkanku pada kenangan yang pernah aku lalui dulu.
Semoga perasaanku masih tetap sama seperti yang dulu. Masih bisa menuangkan segala keluh kesah melalui jurnal pribadiku ini. Pahitnya kenyataan hidup tidak bisa di bohongi tapi kalau manisnya hidup masih bisa di bohongi dengan menghibur diri di dunia yang tak berujung ini.