Ceritanya bermula dari saudaraku yang ada di Kalimantan (entah dari keturunan kakek buyutku yang keberap aku tidak tahu) Sebut saja pak Yon, yang mengadakan Tour Ziarah Wali dan wisata ke Pulau Bali Gratis plus uang saku. Wow...sunguh kaya beliau, saya sebagai saudara bersyukur ada saudara yang mau berbagi dengan saudaranya yang lain. Alhamdulillah...
Setelah di koordinir dengan matang akhirnya jadwal keberangkatannya tepat seminggu setelah Lebaran dan yang berangkat 3 bus 1 mini bus dan 1 mobil pribadi yang punya hajatan. Wow...3 bus itu semua keluarga dari keturunan kakek buyut, sungguh aku tidak tahu kalau segitu banyaknya saudara yang terpencar jika di kumpulkan jadi satu. Mungkin jika aku ketemu di jalan tidak tahu kalau itu saudara saya sendiri. Jika tidak orang tua yang mengenalkan bagaimana mungkin keturunan berikutnya kenal dengan saudara sendiri yang dari jauh.
Sungguh pengalaman yang sangat luar biasa liburan bareng keluarga rame-rame. Semula belum kenal begitu akrab akhirnya jadi akrab gara-gara kumpul dalam satu bus selama 4 hari 3 malam. Menurut jadwal yang sudah ditentukan semula adalah 3 hari 2 malam, tapi apa boleh buat jadwal tersebut melenceng tidak karuan karena keadaan yang tidak terduga, seperti antri dalam memakai kamar mandi, makan, sholat, dsb yang membutuhkan waktu dalam menjalani itu semua. Apalagi pas waktunya antri makan Hadooh...aku lebih baik memilih belakangan aja dari pada berjubel kayak antri sembako. Karena peserta adalah keluarga sendiri jadi tidak bisa saling menyalahkan, akhirnya keputusan bijak dijalani apa adanya sesuai jadwal meski waktunya molor banyak.
Berangkat Senin 5/9 Pagi, tujuan pertama adalah Sunan Ampel Surabaya, kemudian di lanjut ke sunan Giri Gresik. Berhubung Sunan-sunan yang lainnya sudah di kunjungi pada rombongan Ziarah Wali tahun lalu (saya tidak ikut) jadi sisanya di lanjut tahun ini ditambah liburan ke pulau Bali. Di Bali tidak hanya wisata ke tempat exotic seperti kuta, sanur, dan sebagainya tapi di Bali juga berkunjung ke wali-wali.
Jangan salah di Bali juga ada loh Wali-wali seperti di tanah jawa yang terkenal dengan Wali 9 (Songo). Di Bali ada Wali 7 (pitu) yaitu :
- Raden Mas Sepuh / Pangeran Amangkuningrat (Keramat Pantai Seseh)
- Habib Umar bin Maulana Yusuf Al Maghribi (Keramat Bukit Bedugul)
- Habib Ali bin Abu Bakar bin Umar bin Abu Bakar Al Hamid di (Keramat Pantai Kusamba)
- Habib Ali Zainal Abidin Al Idrus (Keramat Karangasem)
- Syeich Maulana Yusuf Al Baghdi Al Maghribi (Keramat Karangasem)
- Syeich Abdul Qodir Muhammad (Keramat Karangrupit)
- Habib Ali bin Umar bin Abu Bakar Bafaqih di Jembrana.
Karena waktu yang tidak memungkinkan untuk mengunjungi kesemua wali tersebut, rombongan Ziarah Wali hanya mengunjungi Wali Habib Ali bin Umar bin Abu Bakar Bafaqih di Negara, Jembrana-Bali dan Wali Raden Mas Sepuh/Pangeran Amangkuningrat di Pantai Seseh, Kediri-Bali. Di Pantai seseh ini tiddak jauh dari Wali Raden Mas Sepuh terdapat tempat melarung abu jenazah bagi warga Bali yang meninggal.
Setelah tuntas mengunjungi kedua Wali tersebut, perjalanan di lanjutkan ke Tanah Lot yang letaknya tidak jauh dengan Desa Seseh. Sebenarnya waktu yang di jatah di lokasi wisata hanya 3 jam, tapi namanya keluarga banyak dan mempunyai anak kecil jadi ya waktunya sangat molor sekali. Tapi beruntung saya jadi bisa berlama-lama di tanah lot karena dulu sewaktu PKL di Bali saya tidak bisa menikmati indahnya tanah Lot karena saya dan kelopok harus mewawancarai turis dari Jepang sebagai tugas mata kuliah.
Hari sudah sore tujuan selanjutnya adalah menikmati sunset di Pantai Kuta. Rombongan di turunkan di suatu tempat tidak jauh dari pantai, karena bus tidak boleh masuk ke wisata pantai, lalu rombongan di giring memakai angkutan mini bus yang kira-kira jumlahnya ada 20 mini bus menuju Pantai Kuta. Sungguh liburan yang sangat istimewa sekali, diantar dan di jemput menggunakan mini bus gratis juga.
Yah...Liburan ku kali ini benar-benar menyenangkan. Bisa bercanda dan tertawa bersama keluarga dan saudara sendiri di tempat wisata. Selain itu saya juga mendapat pengalaman baru yaitu tahu kalau ada juga Wali di Bali. Semoga tahun depan ada lagi liburan gratis. Amien...
Tampak matahari terbit terlihat di atas kapal
Kapal Ferry
Salah satu monyet di wisata Alas Kedaton
Sesajian yang akan di larung bersama abu jenazah
Narzis at Tanah Lot
Menikmati sunset sambil bermain pasir sama ponakan
Prasasti di tempat melarung abu jenazah di pantai seseh
Taman di pasar Guwang Sukowati
Nungguin orang-orang belanja
Pura Desa Adat Seseh
Saya bukan orang sembarangan loh !
Kakak
Air mancur di taman pasar Guwang
Pura di desa Adat Seseh
Sesajian yang akan di larung bersama abu jenazah
wow ... fotonya byk sekali, cantik cantik .... foto sunsetnya juga mempesona
ReplyDeletebtw, baru tahu aku kalau di bali juga ada wali wali .... dah lama ndak lihat huruh honocoroko :) thanks ya
memang menyenangkan liburan bareng keluarga besar begitu, tak bayangkan pasti disepanjang jalan ndak ada hbs hbsnya bahan utk ngobrol :)
@Ely Meyer : Terima kasih mbak tentang fotonya. Saya juga baru tahu kalau ada Wali-wali di Bali. Iya mbak nggak ada habisnya ngobrol juga ndak ada habisnya cemilan makanan yang banyak. hehehehe.........
ReplyDeleteWis..asik ya bbisa jalan2 ke Bali rame2 gitu :D
ReplyDeleteSaya kapan ya? *ngayal dulu* :))
Btw, keren tuh foto matahari terbit dan foto air mancurnya :D
wah, itu matahari terbit disongsong awan hitam menggunung. pertanda apa gerangan?
ReplyDelete@Zippy : Terima kasih kawan, semoga kamu bisa jalan² ke Bali juga.
ReplyDelete@Muhamad A Vip : Yup...! jeli sekali pandangan anda, itu langit hitam sedang hujan di penyebrangan Ketapang-Gilimanuk.
Wah kagum dengan usahanya mengumpulkan keluarga. Ide berlibur bersama juga kreatif abis. Biasanya liburan rombongan begini cuman di perusahaan perusahaan. Tapi mengadakan liburan keluarga dengan bus gede seperti ini sungguh lain dari liburan pada umumnya.
ReplyDeletewah seru banget bisa liburan sekeluarga besar ke Bali.. pasti warung2 makan langsung penuh tiap kali kalian sekeluarga duduk makan.. hihihihi..
ReplyDeletefoto2nya juga keren.. btw, gimana ya bikin tampilan foto yang bisa dibikin kayak di satu page sendiri itu? yang bisa di scroll up and down sendiri, jadi halaman postingan kita nggak panjang2 amat.. :D
anda mirip sama sepupu saya sepintas... hehehe...
ReplyDeletewuih enak banget ke Bali... sampai sekarang aja aku belum pernah ke Bali
ReplyDeleteseru liburannya :D
ReplyDeletesalam kenal buat admin blog ini
@cipu : Iya kawan, kalau ada uang pasti jalan.
ReplyDelete@sevsakans : Betul kata anda, saya aja nunggu giliran terakhir biar gak antri panjang².
@NuellubiS : Hah...*shocked* Masak sih???
@nico : Semoga kamu bisa ke bali bersama istri tercinta ya kawan.
@Adira*** : Terima kasih, salam kenal juga.
waaah.. wisata ziarah ya? ini yg unik nih.. beda.. heheee
ReplyDelete@mila : Terima kasih mila.
ReplyDeletekasian saya gak pergi liburan sob,, di rumah doang
ReplyDelete@ali bloggers : Sabar mas Ali, pasti liburan. Semoga mas Ali bisa liburan bersama keluarganya tercinta. kan sekarang mas Ali masih capek ngurusin kelahiran putrinya yang baru. Hehehehe...
ReplyDeleteEnaknya rek ke Bali..
ReplyDeleteIh itu sodaranya saudagar kaya sekali ya.. sampe 3 bus :O
@Jiewa : Alhamdulillah Bro dapat liburan gratis ke Bali.
ReplyDelete@vira : Salam kenal juga vira. Terima kasih sudah berkunjung.
matahri terbitnya keren banget
ReplyDelete@Sang Cerpenis bercerita : Iya mbak, terima kasih telah berkunjung.
ReplyDeletejadi ngiri..saya gak bisa liburan tahun ini.. T.T
ReplyDeletesalam kenal sebelumnya
@ikrim : Sabar mas pasti nanti bisa liburan kok. Salam kenal juga.
ReplyDeleteasiknya.....
ReplyDeletefotonya asik2 nii....
selamat ya mas....
:)
@zone : Terima kasih zone.
ReplyDeletepengen gratis juga ! bagaimana caranya bung ????
ReplyDelete@®obinhut : Caranya gimana ya...Hehehehe...itu aja aku dapat gratisan dari saudara kawan.
ReplyDeletesenangnya bisa liburan, kumpul bareng keluarga besar dan dapat uang saku :D
ReplyDelete@r10 : Iya senang sekali, apalagi pas hari liburan.
ReplyDeletesenengnya bisa liburan,
ReplyDeleteki kudu nunggu akhir musim baru bisa liburan lagi,
hadehhhhh..